jejeran pipa besi di lantai

3 Hal Yang Harus Anda Lakukan Ketika Membeli Pipa Besi

Pada artikel ini Anda akan mendapatkan informasi mengenai bahan untuk membuat pipa besi sch 40 dan juga tips ketika Anda hendak membeli pipa ini. 

Bahan Membuat Pipa Besi Sch 40 

Pipa besi sch 40 tersedia dalam beberapa jenis bahan. Dari semua jenis bahan uang ada, ada dua bahan yang paling umum  dipakai di berbagai industri Indonesia, yaitu carbon steel dan stainless steel. Baca artikel ini sampai habis, untuk mengenal dua bahan pipa besi tersebut. 

Pipa Besi Sch 40 Bahan Carbon Steel

Selain besi, pipa besi harus dicampur dengan bahan lain sebagai bahan pembuatnya. Besi yang bersifat mudah teroksidasi dan menghasilkan karat harus dicampur dengan bahan lain untuk menghasilkan baja atau logam campuran yang kuat menahan karat

Pipa besi sch 40 dengan bahan carbon Steel, berarti pipa ini mengandung  logam campuran  besi dan karbon sebagai bahan utama yang memperkuat kekokohan struktur sekaligus melawan oksidasi.

Pipa besi sch 40 dengan bahan ini biasa dipakai untuk industri yang memerlukan ketahanan tinggi terhadap suhu dan tekanan yang ekstrim. 

Pipa Besi Sch 40 Bahan Stainless Steel

Selain carbon, ada juga jenis baja lainnya yang lebih tahan karat, yaitu stainless steel. Sesuai dengan namanya, pipa besi sch 40 dengan bahan stainless steel memiliki keunggulan lebih, dalam melawan oksidasi dan tampilannya pun lebih elegan. Stainless steel ini memiliki kandungan besi, kromium, nikel, karbon, dan beberapa senyawa lainnya yang kurang dari 2% untuk mendukung fitur anti karat

Bisa dikatakan bahwa fitur stainless Steel ini  lebih canggih daripada jenis bahan lainnya, maka dari itu, pipa besi sch 40 lebih mahal jika dibandingkan dengan bahan lain. Apalagi jika pipa besi stainless berjenis seamless atau tanpa pengelasan.

Pipa besi sch 40 dengan bahan stainless Steel ini lebih ramah lingkungan dan kemampuan anti karatnya lebih baik dalam menahan tekanan, serta suhu tinggi.

Tips sederhana yang bisa Anda lakukan:

Berikut beberapa tips yang dapat Anda lakukan ketika hendak membeli pipa besi di toko pipa besi terdekat Anda

Cek harga. Harga pipa besi schedule standar ASME mempunyai harga yang jauh lebih mahal dari pipa besi biasa. Jika tertera nomor schedulenya sama sedangkan harganya murah jauh dibawah harga standar itu artinya jelas bukan pipa schedule ASME tapi pipa besi biasa.

Cek ketebalan pipa. Thickness atau ketebalan pipa harus sama persis dengan tabel standar ASME B36.10 atau B36.19 (untuk pipa SS). Gunakanlah alat ukur sketmatch (digital) untuk mendapatkan angka yang tepat. Misal, pipa 6 inch sch 40 pada tabel standar ASME B36.10 ketebalannya adalah 7,11 mm, jika kurang dari itu berarti pipa tersebut bukan pipa schedule.

Cek visual pipa. Pipa besi CS atau SS mempunyai dua tipe yakni seamless dan welded. Jika Anda mencari pipa seamless, perhatikan permukaan bagian dalamnya apa itu jenis pipa seamless atau welded, pilih sesuai yang Anda inginkan. 

Mintalah mild certificate. Setiap produk  pipa bertekanan (standar ASME) mempunyai sertifikat yang membuktikan bahwa produk tersebut sudah melewati proses inspeksi dan uji material. Cocokkanlah  dengan nomor stamp yang terdapat pada permukaan pipa tersebut satu persatu. Jika ada yang berbeda atau tidak ada stamp numbernya, keasliannya patut dipertanyakan.

Semoga bermanfaat!

Leave a Comment

Your email address will not be published.